Susah di approve shutterstock ?
Shutterstock adalah salah satu situs stok foto terbesar di dunia yang menawarkan peluang bagi para fotografer untuk menjual karya mereka secara online. Namun, untuk bisa menjadi contributor di shutterstock, ada beberapa syarat dan kriteria yang harus dipenuhi oleh para fotografer. Berikut adalah beberapa tips foto agar di terima di shutterstock contributor:
- Pastikan kualitas foto yang diunggah adalah tinggi dan sesuai dengan standar teknis shutterstock. Foto harus memiliki resolusi minimal 4 megapiksel, tidak boleh ada noise, blur, atau distorsi yang mengganggu. Foto juga harus memiliki pencahayaan, komposisi, dan warna yang baik.
- Pilih subjek foto yang menarik, unik, dan bernilai komersial. Shutterstock mencari foto yang bisa digunakan oleh berbagai macam klien, seperti media, perusahaan, atau organisasi. Subjek foto bisa berupa orang, binatang, alam, benda, atau konsep. Hindari subjek foto yang sudah terlalu banyak di shutterstock, seperti bunga, matahari terbenam, atau pemandangan umum.
- Perhatikan hak cipta dan hak privasi dari subjek foto. Jika foto menampilkan orang, bangunan, atau merek tertentu, maka diperlukan surat izin dari pihak yang bersangkutan. Surat izin ini disebut model release untuk orang dan property release untuk bangunan atau merek. Surat izin ini harus diunggah bersama dengan foto ke shutterstock.
- Gunakan keyword yang relevan dan deskriptif untuk mendeskripsikan foto. Keyword adalah kata kunci yang digunakan oleh para pencari foto untuk menemukan foto yang sesuai dengan kebutuhan mereka. Keyword harus mencerminkan isi, suasana, dan makna dari foto. Gunakan setidaknya 7 keyword dan maksimal 50 keyword untuk setiap foto. Keyword harus ditulis dalam bahasa Inggris dan dipisahkan dengan koma.
Dengan mengikuti tips foto di atas, peluang untuk diterima sebagai contributor di shutterstock akan semakin besar. Selain itu, para fotografer juga harus terus mengasah kemampuan dan kreativitas mereka dalam menghasilkan foto-foto berkualitas.
0 komentar